Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
BeritaNews

Pemprov Sulteng Siap Dukung Inovasi Parimo Perkuat Koperasi dan Layanan Kesehatan

21
×

Pemprov Sulteng Siap Dukung Inovasi Parimo Perkuat Koperasi dan Layanan Kesehatan

Sebarkan artikel ini

PALU – Gubernur Sulawesi Tengah, H. Anwar Hafid, menerima kunjungan audiensi Sekretaris Daerah Kabupaten Parigi Moutong, Zulfinasran, di ruang kerjanya pada Rabu (17/9/2025).

Pertemuan tersebut membahas sejumlah program strategis, mulai dari penguatan kelembagaan ekonomi daerah, pemasaran hasil pertanian, hingga penanganan kesehatan masyarakat.

Dalam pemaparannya, Zulfinasran menyampaikan rencana kerja sama dengan Koperasi Merah Putih dan Bumdes untuk memperkuat distribusi hasil pertanian.

Skema ini memberi ruang bagi petani menjual hasil panen dengan harga lebih stabil melalui koperasi, sementara Bumdes bertugas memperluas akses pasar hingga ke lintas daerah dan industri manufaktur.

“Dengan platform ini, petani kita akan lebih mudah mendapatkan kepastian harga dan akses pasar. Koperasi menjadi pintu penjualan, sementara Bumdes membantu memperluas jaringan pasar,” jelasnya.

Selain persoalan ekonomi, Zulfinasran juga menyoroti penanganan kesehatan di Parigi Moutong, khususnya pengendalian malaria. Ia mengemukakan kebutuhan tambahan rapid test serta pentingnya penyelidikan epidemiologi agar penanganan lebih terarah.

Menurutnya, Pemkab Parimo bersama pemerintah desa telah menyiapkan alokasi anggaran untuk memperkuat intervensi kesehatan di wilayah terdampak.Menanggapi hal itu, Gubernur Anwar Hafid mengapresiasi terobosan Pemkab Parimo dalam membangun ekosistem distribusi pangan berbasis koperasi.

“Saya sangat mengapresiasi langkah ini. Jika petani kita terlindungi dari gejolak harga dan punya akses pasar yang jelas, maka kesejahteraan mereka bisa meningkat. Pemerintah provinsi tentu siap mendukung dan mengawal agar sistem ini berjalan efektif,” tegasnya.

Gubernur juga menekankan pentingnya sinergi lintas sektor, terutama dalam bidang kesehatan. Ia menilai kolaborasi antara pemerintah daerah, pemerintah pusat, dan masyarakat desa sangat diperlukan agar intervensi lebih tepat sasaran.

“Kesehatan masyarakat adalah prioritas. Kita akan pastikan ketersediaan sarana dan dukungan yang dibutuhkan, agar setiap daerah mampu mengendalikan masalah kesehatan secara cepat,” tambahnya.

Pertemuan ditutup dengan komitmen bersama untuk memperkuat komunikasi dan sinergi program antara Pemprov Sulteng dan Pemkab Parigi Moutong, baik dalam pengembangan ekonomi maupun peningkatan layanan kesehatan masyarakat. (AD)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *