PALU – Sebuah foto yang memperlihatkan kondisi ruang Himpunan Mahasiswa Administrasi Publik (HIMAP) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Tadulako (Untad) yang diduga terbakar pada Kamis 5/11 beredar luas di media sosial.
Peristiwa ini pertama kali diketahui oleh salah satu anggota HIMAP, lalu disebarkan ke grup internal organisasi. Setelah ditelusuri, dua himpunan lain yakni Himpunan Antropologi (Komunal) dan Himpunan Mahasiswa Sosiologi (Himasos) ternyata juga mengalami hal serupa.
Ketua BEM FISIP Untad, Moh Hidayat, membenarkan kejadian tersebut. “Pertama kali diketahui oleh anggota HIMAP. Setelah dicek, ternyata ruangan Himasos dan Komunal juga terbakar. Meski tidak parah, hal ini memicu amarah seluruh anggota di tiga himpunan itu,” ujar Dayat, Rabu 5/11.
Kejadian ini memunculkan kekhawatiran di kalangan mahasiswa, mengingat ketiga himpunan tersebut dikenal aktif dalam menyuarakan aspirasi dan membela kaum tertindas di lingkungan kampus.
Hingga berita ini diturunkan, seluruh anggota masih berupaya mengungkap pelaku di balik insiden yang dianggap sebagai tindakan tak wajar tersebut. (AD)
















